Sidak pasar oleh Asisten II Setda Sarolangun H. Deshendri, SH mewakili Penjabat Bupati Sarolangun

 

SAROLANGUN( JAMBI) Figurnews Com- Beberapa pekan menjelang bulan Ramadan, barang kebutuhan pokok masyarakat mulai mngalami kenaikan harga. 

Meski demikian, masyarakat Sarolangun diimbau tidak perlu khawatir karena pemerintah akan berupaya untuk menjaga kestabilan harga, di antaranya lewat inspeksi mendadak (sidak) dan operasi pasar.jumat(17/03/23).

Sidak pasar oleh Asisten II Setda Sarolangun H. Deshendri, SH mewakili Penjabat Bupati Sarolangun Henrizal, S.Pt, MM, Kapolres Sarolangun AKBP. Imam Rachman, Kodim 0420/Sarko M Situmorang, Kabag Ekonomi Davidman, Kadis TPHP Dedi Hendri, Kadis Peternakan dan Perikanan Dul Muin, Kakan Satpol PP Sarolangun. Kadis Perhubungan Sahrudin, Kadis Kominfo M. Idrus beserta para OPD lainnya di lingkungan Pemkab Sarolangun serta jajaran Forkompinda Kabupaten Sarolangun.

A II Setda Sarolangun Deshendri.SH ketika diwancarai oleh media FN mengatakan,"Setelah kita melakukan sidak ketersediaan kepokmas di di pasar Tradisional Sarolangun ada beberapa bahan pokok yang naek seperti Beras,telor dan cabae Merah,ayam potong dan Menurutnya, salah satu barang kepokmas yang harganya belum stabil adalah beras 

“Utamanya itu memang beras yang masih mengalami kenaikan, walaupun Pemerintah Pusat sudah mencanangkan Harga Eceran Tertinggi (HET). Nyatanya harganya belum bisa standar, yakni Rp18 ribu sampai Rp 20 ribu per liter untuk kemasan premium,” katanya.

 ya...kepokmas lain yang mengalami kenaikan, lanjutnya, adalah telur ayam ras sebesar Rp 45 ribu satu karpet untuk pasokan telor itu dari sumbar dan mereka  jemput dan beli sendiri memakaibkendaraan sendiri, 

Ditambahkan, selain telur, daging sapi juga mengalami kenaikan harga dari Rp110 ribu menjadi Rp115 ribu. Harga tersebut diperkirakan akan naik lagi jelang Idulfitri.

Untuk memastikan kestabilan harga, menjelang Ramadan dan Idulfitri, pihaknya akan menggelar sidak bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Ia pun meminta masyarakat untuk tidak khawatir. Saat ini, pihaknya tengah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi dan Kementerian Perdagangan RI untuk menggelar kembali operasi pasar.

Sementara itu, salah seorang konsumen, penjual telor ayam ras menuturkan, hampir semua kebutuhan pokok masyarakat mengalami kenaikan.

“(Komoditas) yang naik ya minyak goreng, cabai, bawang merah dan bawang putih. Walaupun terasa sulit tapi karena butuh ya harus beli karena di rumah mau ada hajatan. Jadi, jumlah pembelian tidak bisa dikurangi,” ujarnya saat ditemui, di Pasar(af).