Terobosan Ketua TP-PKK Agam, Bupati Agam Launching Pilot Project GKSTTB Perdana di Sumbar
Agam, Figurnews.com – Ketua TP-PKK Kabupaten Agam, Yenni
Andri Warman, membangun konsep pemberdayaan kearah yang sangat berperan dalam menciptakan
Agam yang lebihi maju, bersinergi dengan baik dengan mendukung pencapaian
tujuan daerah pemerintahan Kabupaten Agam.
Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Agam mengagas
program Gerakan Keluarga Sehat dan Tangguh Tanggap Bencana (GKSTTB) dan resmi
di launching oleh Bupati Kabupaten Agam, Dr. Andri Warman, MM., di lokasi
wisata Kapatoman, Nagari Sianok Anam Suku, Kecamatan IV Koto, Kamis (16/02).
Sebagai Pilot Project, Nagari Sianok Anam Suku dianggap sangat
cocok sebagai percontohan dari beberapa kriteria dan kesiapan para pelaksana. Melalui
GKSTTB diharapkan mampu menolong diri sendiri, berperan aktif dalam mewujudkan
kesehatan dan perencanaan kesehatan dari aspek fisik manuasia maupun lingkungan
yang tangguh dan tanggap dari berbagai bentuk bencana.
Yenni Andri Warman menyampaikan dalam kata sambutannya bahwa
Nagari Sianok Anam Suku sebagai Percontohan di Kabupaten Agam akan memenuhi indikator
dalam mencapai nagari sigap, siaga dan tanggap atasi bencana.
Adapun indikator yang dipenuhi yaitu meningkatkan kesadaran
diri keluarga untuk mencegah dan penurunan angka stunting, meningkatkan angka
kesehatan masyarakat nagari dengan PHBS keluarga, pencegahan dan penurunan
angka kematian ibu, bayi dan balita yang termasuk kedalam Program Kesehatan.
Untuk Program Pelestarian Lingkungan Hidup, indikator yang
akan diraih adalah mewujudkan keluarga yang tanggap dan tangguh terhadap
bencana rumah tangga, mewujudkan nagari yang tanggap dan tangguh dalam tata
laksana dalam penanganan darurat bencana dan meningkatkan komitmen masyarakat guna
menjaga kelestarian lingkungan untuk mewujudkan nagari yang aman, nyaman,
bersih dan sehat.
Selanjutnya adalah indikator yang termasuk didalam Program Rencana
Sehat, yaitu meningkatkan keluarga berencana menuju keluarga yang sehat dan
berkualitas, keluarga yang tangguh dalam perencanaan keuangan yang sehat serta
meningkatkan kesehatan pasangan usia subur.
Bekerja sama sebagai mitra, OPD Kabupaten terkait dan TP-PKK
Agam akan selalu berkordinasi dalam pemberdayaan dan pembinaan guna pencapaian indikator
yang termasuk di dalam program GKSTTB tersebut.
Mewakili Gubernur, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik
BPBD Provinsi Sumatera Barat, Rumainur, SE. sangat mengapresiasi apa yang telah
digagas TP-PKK Agam. Menjadikan anggota PKK sebagai kader siaga dan tanggap
bencana merupakan hal yang perdana di Sumbar.
Menurut Rumainur, tantangan kader PKK siaga tanggap bencana yaitu
memberikan rasa percaya diri kepada masyarakat saat terjadi bencana. Tugas yang
paling penting adalah meminimalisir resiko dengan mitigasi yang baik.
“Semoga kader PKK di Sumbar mengikuti langkah TP-PKK Agam, kita
akan sampaikan informasi ini disetiap pertemuan, Agam menjadi percontohan”, harap
Raimanur.
Bupati Agam menyampaikan GKSTTB membutuhkan komitmen yang kuat dari pemangku kebijakan dan seluruh kader PKK untuk berperan aktif diwilayahnya masing masing, dan Nagari Sianok Anam Suku bisa menjadi contoh yang baik bagi nagari-nagari lain.
Hal tersebut disampaikan Bupati Agam sebelum pemukulan tambua tanda Nagari Sianok Anam Suku pilot project GKSTTB resmi dilauncing.
Launching Nagari Pilot Project GKSTTB di objek wisata Kapatoman, sekitar Bukit Takuruang Ngarai Sianok sangat terlihat semangat dari seluruh tamu undangan yang hadir.
Camat Banuhampu, Susi Karmila terlihat hadir dari beberapa camat yang diundang, OPD Agam terkait Kadis Kesehatan, Kadis DPMN, Kadis Kominfo, Kadis Dalduk KB P2PA, Ka BPBD, Anggota DPRD Agam, Muspika Plus Kecamatan IV Koto, Kader PKK, Walinagari dan jajaran serta Tokoh Masyarakat Nagari Sianok Anam Suku, sangat antusias menyaksikan Kader PKK GKSTTB mendemostrasikan menjinakan kebakaran skala kecil menengah.
(Fuad)
Tidak ada komentar