Perumnas Kilometer Dua, Tuapeijat Dijual Harga Awal

Foto: Salah satu gang di Perumnas Kilometer Dua, Tuapeijat. Jumat, (24/02/2023).

MENTAWAI. FN- Sebanyak 76 Unit Perumnas di Kilometer Dua dijual dengan harga Awal. Perumnas yang dibangun PT Satria Muda Manugraha pada tahun 2002 menelan anggaran Rp3,9 milyar. 

Terdapat 2 type Perumnas dimasing-masing luas tanah 10×20 meter atau 200 meter persegi yakni Type 36 sebanyak 25 unit dan Type 45 sebanyak 51 Unit. 

"Namun terdapat 1 unit yang sudah terbakar," ujar Kepala Inspektorat Mentawai, Seriali BW saat ditemui figurnews.com diruangannya. Jumat, (24/02/2023). 

Ia menyebutkan, harga Type 36 dijual Rp45 juta, dan Type 45 dijual Rp55 juta. Pembayaran dilakukan dengan cicilan jangka waktu 2 tahun. 

Harga Perumnas diketahuinya melalui Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK dan diperuntukan bagi Aparatur Sipil Negara, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Swasta. 

"Kata pak Pj Bupati kemaren, pembeli diprioritaskan penghuni rumah itu sekarang," terang Inspektur itu. 

Melalui LHP BPK itu juga Pemkab Mentawai berupaya agar Anggaran penyertaan modal tahun 2002 sebesar Rp3,9 milyar dapat kembali ke khas daerah. 

Hal itu dilakukan dengan cara menjual kembali Perumnas yang terletak di kilometer dua, Desa Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara tersebut. 

Pembangunan Perumnas pada tahun 2003 terhenti akibat Direktur PT. Satria Muda Manugraha meninggal dunia. 

Wartawan: Erik Virmando